Gangguan Pembentukan Email pada Anak

Gangguan pembentukan email yang biasa terjadi pada anak-anak antara lain hipoplasia email dan opasitas email. Kedua kelainan ini disebabkan oleh karena gangguan saat email terbentuk.
Hipoplasia email biasanya terjadi karena faktor herediter atau keturunan, misalnya adanya anggota keluarga yang terkena hipoplasia email, maka ada kemungkinan keturunan atau keluarganya ada juga yang mengalami hal yang sama.
secara klinis hipoplasia email nampak seperti pit atau groove , atau hilangnya permukaan email secara menyeluruh. kelainan ini menyebabkan meningkatnya risiko karies pada penderita, gigi mudah aus, gigi mudah sensitif, dan secara estetika kurang baik. Hipoplasia email yang terjadi pada gigi susu biasanya merupakan penanda adanya kemungkinan kelainan yang Sama pada gigi permanenya


Prevalensi hipoplasia email tinggi pada anak-anak di negara berkembang, anak dengan malnutrisi baik akut maupun kronis, anak dengan berata badan akhir rendah, adanya riwayat paparan nikotin saat dalam kandungan, gangguan pada kehamilan trimester I, riwayat infeksi campak, dan intonasi peringatan, anak dengan Cerebal Palsy, keterbelakangan mental, dan gangguan pendengaran.
Kelainan yang kedua adalah opasitas email. Ini merupakan bentuk yang ringan dari hipoplasia email, dengan penampilan klinis adanya area putih opak, kekuningan, atau cokelat pada area tertentu satu gigi. Biasanya berbentuk bundar atau oval. Penyebab kelainan ini adalah gangguan perkembangan saat pembentukan email atau trauma mekanis saat fase maturasi email.

Pencabutan Gigi Susu dengan Ethyl Chloride Spray

Ketika gigi susu telah goyah, atau ketika gigi permanen pengganti sudah tumbuh, namun gigi susu belum  tanggal, maka dokter gigi akan melakukan pencabutan gigi pada gigi susu tersebut. Gigi susu sudah goyah, tetapi mencabutnya langsung tanpa bius akan tetap terasa sakit. Maka dokter gigi akan memberikan obat anestesi supaya gusi terasa kebas. Obat anestesi ini disebut ethyl chloride.

Ethyl chloride berupa spray, biasanya juga digunakan untuk mengatasi cedera para atlet ketika bertanding.
Prosedur pencabutan gigi susu :
1. Gusi di sekitar gigi yang akan dicabut dibersihkan dengan Iodine
2. Mengambil dua gulungan kapas kecil
3. Kapas tersebut disemprot dengan ethyl chloride hingga membentuk bunga es
4. Kapas tersebut diletakkan di bagian depan dan belakang gigi
5. Gigi susu segera dicabut dengan tang cabut anak